Kepada : Abang Mario Maurer
Sawaddee Kha Pi Mario, ah enakan juga panggil abang. Tidak apa-apa kan bang? Hai abang apa kabarnya di sana? Sedang sibuk apa sekarang? Jangan bilang kalau sedang sibuk memikirkan aku.
Semenjak melihat abang di film “Crazy Litle Thing Called Love,” sebagai ‘Shone,’ sejak saat itu aku jatuh cinta pada abang dan akting abang yang selalu keren … penuh totalitas pada semua film. Dan film yang paling super duper keren menurutku adalah “My True Friends,” sekalipun itu akting tapi karena abang yang memerankannya semua itu seperti nyata. Abang yang selalu setia kawan. Walau aku kurang rela karena endingnya abang mati ditusuk si keriting jahat pas pergantian tahun.
Ketika abang tersenyum, maka akupun akan ikut tersenyum. Senyuman abang mengalihkan duniaku.
Seandainya saja abang memilihku menjadi pasangan abang pasti aku akan selalu setia mendampingi abang. Mendukung karir abang dan memperkenalkan abang pada teman-temanku di seluruh Indonesia. Agar mereka tahu bahwa aku begitu beruntung bisa mendapatkan abang.
Bang, aku tak tahu lagi harus menuliskan apa untuk abang. Karena abang membuatku kesulitan berkata-kata. Pokoknya aku suka abang titik. Semoga abang selalu sukses dan berbahagia di sana. I love you abang Mario Maurer.
Yang mengagumi abang,
Gilang