Bagian Dari Sejarah #MDPV_NET

By Gemaulani

Ya, aku belum berhasil mencapai finish untuk menjadi bagian dari keluarga besar NET. Mediatama Televisi Indonesia. Boro-boro finish, next step aja belum berhasil lolos. Tapi, setidaknya nggak kalah sebelum berperang, nggak nyesel udah datang. Karena dari setiap kegagalan alias belum berhasil itu, selalu ada pembelajarannya. Seperti yang kuceritakan di blogpost sebelumnya Akibat Nggak Sedia Payung Sebelum Hujan

Jadi, semenjak lulus aku masih terus mendambakan ingin bekerja di salah satu stasiun televisi. Sayangnya, nggak semua stasiun televisi menerima lulusan D3 dan tanpa pengalaman di dunia broadcasting atau sesuai dengan posisi yang dilamar. 2013 pernah ikut tes di televisi tetangga sebelah, tapi ya itu … belum lulus. Dan di 2013, aku ketinggalan info soal MDP 1 NET. 2014, MDP 2 NET yang digelar di beberapa kota termasuk Bandung, aku kepingin ikut cuma kondisinya lagi terikat kontrak kerja dan nggak enak kalau mau ijin. Iyes, tes CPNS aja bersyukur dapetnya hari minggu, walau kurang beberapa poin untuk lolos dalam posisi yang dilamar, eh #outoftopic nya mulai deh. 2015 dan 2016 aku ke mana? Kok nggak daftar, aku kehilangan keberanian buat daftar ke Televisi Masa Kini yang semakin Kece. Masih dalam tahapan meyakinkan diri, yakin mau kerja di dunia pertelevisian yang jam kerjanya berubah-ubah? Dan tahun ini, aku berani, aku yakin, aku bisa, aku mau. Tapi daftarnya tetep di akhir #sorakinbolehkok. Aku daftar tanggal 16 Maret 2017 dan nggak terlalu berharap bakal di undang buat psikotest. Why? Karena secara usia udah 23 menuju ke 24 (Walaupun maksimal usianya 27 lho buat daftar NET MDP V), terus beberapa universitas udah menggelar wisuda dan banyak lulusan Sarjana. So, aku yang D3 dan usianya mulai maksimal buat lamar-lamar kerja di jenjang D3 cuma bisa doa dan tabah.

18 Maret jam 18.22 WIB, aku lagi mantengin blog kalau gak salah ya bener ya #apasih. Ada e-mail masuk dari NET. Recruitment. Rasanya happy iya, bingung juga iya. Karena lokasi tesnya di Sentul International Convention Centre, Bogor. BOGOR. Langsung mikir, di Bogor bisa numpang nginep sama siapa ya? Eh, tapi aku kebagian Batch 2 sih, jam 13.00 WIB, cuma diharapkan datang minimal dua jam sebelum tes. Bisalah ya kalau langsung dari Bandung, naik bus MGI atau Travel. Tapi karena takut Rancaekek banjir dan kemungkinan macet di tol, akhirnya milih ke Karawang dulu aja …. cerita lengkapnya di sini ya
Aku sampai sebelum dzuhur. Dan udah rame banget. Pintu masuknya dibagi per nomor peserta.

Tunggu, ada yang kelewat. Beberapa hari sebelumnya ada kakak senior yang dulu Internship bareng. Ternyata dia daftar dan dapet undangan psikotes. Sayangnya batch 1 jam 09.00, jadi nggak bisa bareng deh. Waktu liat nomor peserta kakaknya yang masih 1500 an aku langsung kaget liat nomor pesertaku sendiri. Gila, 22.678. Dan aku pikir berhenti di 30 atau 35ribuan. Nyatanya hampir 50ribu lho. Buset, udah kayak mau daftar CPNS aja ini. Aku ngikutin walk in interview perusahaan lain sama job fair aja nggak sebegininya deh. Banyak banget yang pengen masuk NET. Tapi aku suka sama nomor ini, walaupun belum berhasil #ketawabolehkok.

Pas ngantri di depan pintu gitu, sinyal internet Indosat udah mulai timbul tenggelam. Aku ngirim WA ke kakak senior sama ke teteh aja susahnya minta ampun. Sekitar jam setengah satu pintu dibuka dan harus berbaris dengan sabar. Setelah tas dibuka dan dipastikan nggak ada makanan atau minuman berwarna yang terbawa masuk, peserta baris lagi di pintu masuk selanjutnya, dan nunggu beberapa saat.

Pintu masuknya pindah ke gate 5. Di sana dikasih kertas pauli dan kertas tes kepribadian. Pas masuk, kukaget. Lho kirain bakal duduk di deretan kursi bawah, ternyata harus ke atas. Di dalem udah penuh lho, padahal diluar masih banyak. Setelah semuanya duduk dan CEO NET. hadir, yay, Pak Wishutama Hadir di atas panggung, ngasih sambutan dan semangat. Terus ada pak Triawan Munaf selaku kepala Badan Ekonomi Kreatif. Jadi berasa bukan mau ujian, rasanya kek kuliah umum tapi lebih seru dari kuliah umum #ups. Ada sesi tanya jawabnya juga. And you know what, yang daftar ke #MDPV_NET ini kata Pak Wishutama jumlahnya sekitar 50ribu orang. Dan yang diundang ke tahapan psikotes sebanyak 30ribu. Lumayan ya, eneng nyangkut di 30ribunya. Dan nggak cuma lulusan D3 sama S1. S2 sama S3 juga ada lho. Super yaaa. Dan yang perlu digarisbawahi, nggak semua yang daftar itu fresh graduated. Banyak yang udah pengalaman, nggak semua di media sih. Terus ada yang udah kerja juga di perusahan lain. Sementara aku, fresh graduated bukan, pengalaman kerja seuprit dan nggak usah diterusin curhatnya.

Setelah selesai sambutan, pembawa acara suruh pisahin kertas ujian sama papan dada. Lha? Ternyata itu buat batch 1. Batch 1 belum keluar. Pantes aja pak Triawan Munaf tadi bilangnya selamat bagi batch 1 yang telah menyelesaikan tes. Udah hampir setengah dua dan Batch 1 baru keluar.

Setelahnya, batch 2 yang udah di dalam ruangan diminta turun, mengisi kursi bagian tengah dan bawah. Setelahnya batch 2 yang sebagian masih tertahan di luar akhirnya masuk. Terus ditampilkan bintang tamu dari para pemain The East. By the way, kepala divisi di The East udah ganti ya kemarin #mulaioutofthetopic lagi. #TeamGista sama #TeamKarin lengkap. Yup, dari Tanta Ginting, Sahira Anjani, Laura Theux, Gista Putri, Karina Salim, Twindy Rarasati sama yang jadi Mas Gito, nama aslinya siapa ya? Twindanya juga ada di luar gedung SICC tadi bareng kru NET. yang cantik sama ganteng-ganteng lainnya. Yang batch 1 sih bintang tamunya dari Ok-Jek. Eh iya, tesnya sendiri dimulai jam setengah empat apa jam empat, aku lupa #maafya. Tesnya pauli dan kepribadian. Dan pauli ini, udah berusaha buat stabil tetep aja grafik aku ada yang turun sedikit.

Tes selesai sekitar jam setengah lima. Kirain langsung pulang, ternyata pak Wishnutama hadir lagi. Dan yang kali ini bener-bener deh, whua, bapaknya ramah banget bahkan sabar banget menjawab pertanyaan dari salah satu peserta yang pertanyaannya muter-muter dulu #eh. Sampai pada presentasi tentang NET. Dari awal berdiri, tentang seragamnya yang jadi trendsetter, program Just Duet yang real idenya punya NET. bikin tertarik pihak televisi luar negeri. NET. yang punya banyak aplikasi untuk menjaring penonton dari generasi Milenial. NET. 3.0 yang asli kece badai bikin merinding diputerin Jessie J lagi perform sampai wamilnya MDP-MDP sebelumnya. Dan semua berakhir jam tujuh malam kurang sedikit.

Pokoknya dari sini aku dapet banyak pembelajaran, motivasi dan ilmu yang berharga. Banyak banget peserta dari luar pulau Jawa yang dateng, bahkan ada yang belum sembuh total tapi tetep berangkat buat ikut tes. Ya, mereka aja semangat dateng dari jauh, aku juga harus semangat, terus semangat meskipun belum berhasil ke tahapan selanjutnya. Seenggakya jadi bagian sejarah dari #MDPV_NET yang warbiyasa.

Sebagai manusia, aku cuma bisa berencana, berusaha, berdoa … dan selebihnya, skenario kehidupan, alur cerita kehidupan mau dibawa ke mana, Tuhan yang paling berkuasa atas itu semua. Maha Besar, Maha Mengetahui. Percaya aja, sama rencana Tuhan yang jauh lebih indah.

Tinggalkan komentar