Di era teknologi informasi seperti sekarang ini, ada banyak pilihan untuk mengumpulkan survey pengguna terkait suatu topik atau produk. Ya, karena kamu bisa melakukannya secara online. Terlebih lagi, pembuatan formulir isiannya pun mudah, dan gratis. Dan juga bisa melalui berbagai perangkat, desktop (komputer/laptop), serta mobile (smartphone/tablet).
Nah, salah penyedia layanan untuk membuat formulir online yang menjadi favorit saya adalah Google Form. Mengapa Google Form? Sederhananya, hampir semua orang menggunakan produk dari Google. Mulai dari email, Google Drive, Google Documents, dan lain sebagainya.
Kelebihan Google Form
1. Gratis
Keunggulan pertama yang membuat saya menyukai Google Form adalah, tidak dikenakan biaya saat penggunaannya. Dengan kata lain, gratis. Kita bisa menggunakannya untuk berbagai keperluan survey tanpa dibatasi ambang maksimal. Tapi tetap, gunakan secara bijak ya gengs!
2. Mudah Digunakan dan Mobile Friendly
Selain gratis, Google Form pun sangat mudah untuk digunakan, aksesnya pun ringan. Jadi bersahabat dengan koneksi internet saya yang kadang tidak stabil. Ya, Google Form mudah sekali dalam pembuatannya sekalipun kamu baru pertama kali menggunakannya.
Selain itu, Google Form pun sudah mobile friendly lho gengs. Seluruh fitur yang ada pada formulir Google ini dapat diakses melalui smartphone atau tablet. Sangat mendukung untuk mobilitas tanpa batas, bukan?
3. Banyak Pilihan Tema
Jika kamu perhatikan, Google Formulir ini memiliki banyak pilihan tema atau template lho. Dengan begini, kuisioner atau formulir survey kamu bisa terlihat lebih menarik, dan tak membosankan. Kamu bisa memilihnya di Galeri Template.
Mulai dari template informasi kontak, RSVP, formulir cuti, dan lain sebagainya ada di sana. Selain itu, tentu saja kamu juga bisa membuat formulir baru atau kosong sendiri, sesuai keinginan.
4. Bisa Terhubung dengan Spreadsheets
Google Form merupakan bagian dari Google Docs. Yang mana ada juga yang dinamakan Google Document (untuk membuat file berupa artikel dengan format file .docs). Kemudian Google Spreadsheet untuk data yang memerlukan tabel (format file .csv).
Nah, hal tersebut tentunya menguntungkan kita sebagai pengguna, jika ingin hasil survey tersebut bisa disalin dalam data berbentuk tabel. Ya, ketika kamu membuat Google Form, kamu dapat menghubungkannya ke Spreadsheet. Bahkan, banyak formulir bisa ditempatkan pada satu file spreadsheet yang sama.
Dengan begini, data yang dikumpulkan bisa kamu olah lebih rapi, dan tersimpan di Google Drive langsung. Cara menghubungkannya pun sangat mudah. Nanti akan saya jelaskan lebih lengkap beserta tutorial pembuatan Google Form-nya ya!
5. Mudah untuk Dibagikan
Setelah selesai dibuat, kamu bisa dengan mudah membagikan formulir isian ini ke berbagai platform media sosial dalam bentuk link. Linknya pun bisa diperpendek langsung tanpa melalui pihak ketiga.
Cara Membuat Formulir melalui Google yang Terhubung ke Spreadsheet.
So, tanpa berlama-lama lagi, ini dia cara membuat Google Form yang bisa membantu kamu dalam mengumpulkan berbagai data yang diperlukan. Baik untuk kepentingan survey layanan, produk, jasa, pendaftaran kampanye tertentu, dan lain sebagainya.
1. Buka Situs Google Form
Pertama, kamu harus mengakses alamat untuk membuat Google Form-nya terlebih dahulu di https://docs.google.com/forms/. Ini bisa diakses melalui desktop maupun mobile. Hanya saja, pastikan centang mode dekstop pada browser mobile yang digunakan.
Kamu bisa memakai browser jenis apa pun. Namun, yang sering saya gunakan adalah Chrome dan Firefox. Pastikan sudah login dulu ke akun Googlenya.
2. Pilih Template yang Tersedia atau Buat Baru
Nah, setelah terbuka, maka akan tampil halaman template yang tersedia, dan di bawahnya ada deretan histori Google Formulir yang pernah dibuat sebelumnya. Kamu bisa memilih salah satu template sesuai kebutuhan dan melakukan editing sedikit untuk penyesuaian. Bisa juga membuat baru dari awal, dengan memilih tanda “+”
3. Edit Formulir
Setelah memilih template atau memutuskan untuk membuatnya dari awal, maka langkah selanjutnya adalah melakukan editing. Tambahkan atau hapus sesuai kebutuhan kamu. Mulai dari judul formulir, deskripsinya, hingga model isian formulirnya.
Apakah ingin membuat kuisioner berupa pilihan atau jawaban essay. Kamu hanya perlu memindahkan kursor ke baris atau bagian yang akan diedit. Nantinya akan tersimpan otomatis selama koneksi internetmu terhubung.
Kamu bisa menambahkan pertanyaan, impor pertanyaan, gambar, video, bahkan membagi formulir menjadi beberapa halaman untuk isian yang panjang.
4. Bagikan Google Form dengan URL Pendek
Jika sudah selesai dan fix dengan formulir yang dibuat, maka step selanjutnya adalah, bagikan formulirnya ke platform yang kamu inginkan. Caranya ketuk tombol kirim di bagian kanan atas layar, lalu pilih tab URL, dan centang pada pilihan perpendek URL. Salin URL nya dan bagikan deh.
5. Cara Melihat Jumlah Responden atau Tanggapan
Untuk melihat jumlah orang yang memberikan tanggapan, kamu hanya perlu pilih tab jawaban yang bersebelahan dengan pertanyaan. Nah, akan tampilan jumlah responden, disertai data alamat email biasanya.
Untuk melihat apa saja yang mereka isikan, bisa di tab individual, atau pilih titik tiga, pilih download jawaban (.csv)
6. Hubungkan dengan Spreadsheet agar Data Lebih Rapi
Sementara itu, jika kamu ingin melihat datanya bisa diperbarui secara real-time. Cobalah pilihan membuat spreadsheet. Nantinya seluruh isian responden akan otomatis masuk ke spreadsheet setiap kali ada yang mengisi formulirnya.
Nah, itulah cara membuat google form yang mudah untuk dilakukan gengs. Cara ini mulanya aku pelajari dari Androbuntu : https://androbuntu.com. Androbuntu adalah adalah media online yang fokusnya membahas perkembangan gadget, aplikasi, game, android, ubuntu, dan masih banyak lagi yang lainnya. Kemudian diserta tips dan trik cara menggunakannya. Berdiri sejak tahun 2017, Androbuntu sudah dibaca lebih dari 20 juta kali lho gengs.