Kepada : Pengantin baru yang hari ini ulang tahun
Hai pengantin baru, apa kabar? Pasti baik kan? Sudah kembalikah dari planet? atau masih di planet? Jangan-jangan sudah menyebrang pulang lagi nih? Semoga kamu sukses, sehat dan berbahagia di manapun berada.
Berapa lama kita saling mengenal? yang benar sih dua tahun … ya saat masih berjuang sebagai D3 Fast track Teknik Informatika. Sekarang? sekarang masih kenal dong. Tapi jauh di mata dekat di sosial media tea. Dulu kita pernah jadi biang ribut di kelas, biang jail dan berbagi headset saat mata kuliah jaringan komputer. Kemarin masih sempet bahas soal Dilan dan Dilan 2 di BBM. Dulu juga pernah dipinjemin novelnya Ilana Tan.
Aku tidak tahu siapa Uni dan Nita. Tapi aku tahu Ijah, Yunita, Yunijeng yang suka source code. Eh sekarang mah sukanya SAP Fico ya? Duh sok tahunya keluar. Maafkan.
Hai ijah, selamat ulang tahun yang ke 23 ya. Semoga panjang umur, sehat, rezekinya makin bertambah, sukses, rukun terus sama mas Febry nya, semoga cepet punya dede bayi. Semoga kalian cepat berada di kota yang sama atau di planet yang sama?
Maaf, aku belum bisa menepati janji soal tulisan itu. Masih pending, semoga bisa cepat terselesaikan. Maaf juga kemaren nggak bisa ngasih apa-apa pas kamu nikah.
Hai Ijah yang sudah menjadi seorang istri, yang berulang tahun hari ini, semoga suatu saat nanti kita bisa bertemu lagi … kita berlima eh berenam sekarang jadinya, nanti semoga sudah jadi bersepuluh. Semoga mas Febry mengijinkan kamu bertemu dengan kami seperti tahun lalu.
Hai Ijah, cuma mau bilang … kalau mau curhat aku pasti akan setia mendengarkan dan seperti biasa menutup mulut rapat-rapat. Setidaknya aku bisa berguna sebagai tempat curhat orang lain. Setidaknya mungkin akan meringankan beban pikiran walau tak berjanji akan memberikan solusi. Terima kasih Ijah, untuk pertama kalinya aku memiliki teman sekaligus sahabat yang menyukai dunia tulis menulis juga membaca novel. Mengenalmu merupakan sebuah anugerah yang tak terduga.
Pokoknya selamat ulang tahun Ijah. Sampai jumpa lagi di lain kesempatan. Senang bisa mengenalmu.
Yang sering mengeluh,
Gilang