Jika dilihat, umumnya VPS sering digunakan oleh pemilik website dengan traffic mengenah hingga tinggi. Yang mana sudah melewati batas yang ditawarkan oleh layanan shared hosting.
Fungsi VPS Hosting
1. Server Website
2. Sebagai File Hosting
3. Server untuk Remote Desktop
kapan saja dan di mana saja. Beberapa usernya bahkan sering mencoba menggunakan VPS untuk menghasilkan pendapatan dari cryptocurrency seperti Bitcoin dan Ethereum. Kemudian sebagian besar penyedia layanan VPS melarang penggunaan server untuk mining karena risiko kerusakan hardware yang lebih tinggi.
4. Sebagai Layanan VPN
Virtual Private Network (VPN). VPN adalah jalur koneksi
pribadi yang hanya dapat diakses oleh pengguna yang telah terdaftar, juga memiliki akses.
5. Untuk Hosting Aplikasi
aplikasi buatan mereka. Sebagai jenis web hosting yang memiliki
kapasitas besar dan hardware dengan spesifikasi tinggi, VPS memang bisa menjadi solusi hosting yang tepat untuk pembuatan aplikasi mobile.
6. Sebagai Backup Server
website, aplikasi, dan database sering menyewa layanan VPS sebagai
server cadangan. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kehilangan data. Karena tidak dipungkiri jika dalam lingkup server
dan database, kehilangan data sering terjadi karena kesalahan
konfigurasi, hacker, percobaan software baru, dan berbagai hal lainnya.
server utama kehilangan data atau mengalami kesalahan yang mengharuskan terjadinya
penghapusan data.
Macam-macam VPS Hosting
1. Open Vz
Open Vz adalah jenis VPS yang paling banyak dijual dan digunakan saat ini. Penggunaannya berdasarkan sistem operasi yang bekerja pada shared kernel server. Sayangnya, Open Vz ini hanya mendukung penggunaan sistem operasi berbasis Linux saja. Oleh sebab itu, jika kamu membutuhkan VPS Windows, maka kamu harus memilih jenis VPS lainnya. Dalam hal pengunaan open resource, Open Vz ini lebih rendah jika dibandingkan dengan VPS jenis lainnya, sehingga banyak penyedia VPS Indonesia yang menjual VPS Open Vz ini dengan harga yang lebih mahal.
2. KVM
Jenis VPS yang satu ini merupakan kepanjangan dari Kernel Based Virtual Machine atau KVM. Keunggulan VPS KVM ini adalah kemampuannya untuk melakukan komunikasi dan terhubung dengan hardware.
3. HVM
Jenis Virtual Private Server atau VPS HVM yang satu ini sistem virtualisasinya berada pada tingkat kernel. Hardware Virtual Machine atau HVM ini akan memberikan kebebasan kepada pengguna hardware atau perangkat kerasnya secara full. Jika dilihat secara fitur, HVM ini cocok digunakan untuk website besar maupun toko online yang membutuhkan kemampuan server yang mumpuni.
4. Microsoft Hyper V
Jenis VPS server yang terakhir adalah Microsoft Hyper V. Sistem operasi VPS ini tentunya menggunakan windows. Kelebihan dari VPS Hyper V ini akan memberikan kamu kemudahan dalam pengunaannnya. Mengapa? Karena semua panel sudah menggunakan Graphic User Interface atau GUI. Selain itu, dari segi biaya pun lebih mahal dari VPS Linux, karena tentu saja Anda perlu membeli lisensi Windows.