3 Hal yang Harus Dipersiapkan untuk Membuat Website

By Gemaulani

Website sudah menjadi kebutuhan yang sangat mendasar bagi setiap organisasi dan perusahaan. Mulai dari instansi pemerintah hingga bisnis swasta membutuhkan website yang bagus sebagai sarana edukasi dan promosi. Tentu saja agar tujuan penggunaan website tersebut bisa berhasil sesuai dengan harapan harus dibuat sebaik mungkin.
 
 

3 Hal yang Harus Dipersiapkan untuk Membuat Website

 
Diterima tidaknya sebuah website oleh masyarakat dipengaruhi oleh banyak faktor seperti adanya beragam informasi yang bermanfaat, fitur yang mudah digunakan dan juga desain halaman itu sendiri. Orang akan menjadi lebih rajin mengunjungi website tertentu dan bisa meningkatkan traffic mungkin hanya karena suka dengan fitur-fitur yang ada didalamnya. 

Itu hanyalah sedikit contoh mengapa web yang biaya pembuatannya tidak terlalu mahal tetap bisa mendatangkan trafik tinggi dan muncul di halaman pertama mesin pencarian.

Persiapan untuk Membuat Website

Di era digital ini website merupakan media promosi dan marketing yang sangat efektif untuk bisnis apapun dari perusahaan skala kecil hingga besar. Karena pentingnya fungsi website tersebut maka persiapan untuk membangunnya perlu dilakukan dengan baik. Apa sajakah yang harus dipersiapkan dalam membuat website? Inilah di antaranya.

1. Nama Domain

Jika diibaratkan rumah maka domain adalah alamatnya dimana orang bisa menemukan lokasinya. Domain inilah yang nantinya akan dituliskan dan digunakan orang saat mencari sebuah website melalui mesin telusur seperti Google. Sangat disarankan memilih nama domain yang tidak terlalu panjang dan ribet sehingga membuat orang kesulitan mengingatnya. Sebaiknya pilih nama domain yang cenderung mudah diingat dan menggambarkan bisnis atau perusahaan Anda.

 

Contoh nama domain yang umum dipakai yaitu “dotcom” (.com) namun cukup banyak juga web yang menggunakan domain lain seperti “dotnet” (.net), “dot co dot id” (.co.id), “dot org” (.org) dan sebagainya. Agar sebuah website bisa menggunakan nama domain tertentu maka harus membayar sesuai harganya. Biasanya sebuah domain memiliki masa berlaku selama 1 tahun dan bisa diperpanjang dan digunakan lagi jika masih dibutuhkan. Namun tidak perlu kuatir karena saat ini di Indonesia makin banyak domain dengan harga yang murah.

2. Hosting Website

Persiapan selanjutnya adalah hosting pada website. Apa yang dimaksud dengan hosting itu? Hosting merupakan tempat dimana Anda menyimpan file, foto, gambar, video maupun data-data website lainnya. File dan lain-lainnya yang tersimpan di dalam hosting tersebut nantinya akan diakses orang melalui koneksi internet.

Hosting bisa disewa dengan sistem bulanan hingga tahunan tergantung dari kebutuhan website itu sendiri. Berapa biaya sewanya? Soal harga sewa tergantung dari berapa besar kapasitas hosting tersebut. Hosting dengan kapasitas besar tentu saja harga sewanya lebih mahal dibandingkan yang kecil.

3. Perangkat atau Platform yang Dipakai

Apalagi yang dibutuhkan dalam pembuatan website setelah memiliki nama domain dan menyewa hosting? Selanjutnya yang perlu diperhatikan yaitu aplikasi atau platform apa yang dipakai nantinya. Hal ini menjadi sangat penting karena mempengaruhi dan menentukan bagaimana meletakkan menu navigasi, desain halaman, komposisi warna, peletakan gambar, teks dan video pada website.

Contoh platform yang cukup banyak dipakai misalnya WordPress. Bagi pemula WordPress menjadi pilihan tepat karena bisa didapatkan dengan gratis. Selain itu platform CMS seperti WordPress tersebut sudah disertai fitur yang cukup lengkap dan kompleks.

Satu hal yang perlu diketahui adalah pemilihan nama domain menjadi hal yang sangat penting karena disitulah orang akan mengingat website Anda. Bahkan domain bisa menjadi ikon dari bisnis dan perusahaan Anda yang membedakannya dengan kompetitor. Jadi, pastikan bahwa dalam proses membangun website domain yang Anda gunakan sudah optimal ya!

Tinggalkan komentar