Melakukan branding di internet sangatlah penting untuk pelaku bisnis yang go digital ataupun pekerja digital. Dengan begitu, bisnis maupun skill kamu akan lebih mudah ditemukan, terutama jika pangsa pasarnya menyasar generasi milenial dan generasi z, yang tentunya sangat aktif beraktivitas di internet.
Cara membangun branding di internet tentunya ada banyak. Dari mulai sounding di media sosial, mencoba iklan berbayar, bekerja sama dengan influencer, hingga membuat website khusus terkait bisnis produk ataupun jasa yang ingin diperkenalkan pada masyarakat luas.
Lalu, yang manakah tips membangun branding yang efektif dan tahan lama? Jawabannya adalah website. Mengapa penggunaan web atau situs lebih efektif? Sebelum memberitahukan jawabannya, mari kenali terlebih dahulu tentang apa itu branding dan manfaatnya untuk bisnis!
Pengertian Branding dan Manfaatnya
Branding adalah aktivitas yang dilakukan oleh brand, perusahaan ataupun perseorangan dengan tujuan agar produk maupun jasa yang ditawarkan lebih dikenal calon konsumen melalui image yang positif.
Pada proses branding ini, diharapkan konsumen bisa mengenal sebuah bisnis tak hanya dari namanya saja, namun juga dari logo, bentuk, visual, dan slogan. Seperti misalnya saat kamu melihat logo apple digigit, kamu pasti dengan mudah mengenali produk apa yang dijual, bukan?
Manfaat branding pun tak hanya seperti yang disebutkan di atas saja, ada manfaat lainnya yang perlu kamu tahu, seperti bisa membuat produk kamu mudah untuk dibedakan dengan produk kompetitor. Selain itu, kamu bisa meraih loyalitas pelanggan, dan harga jual barang maupun jasa yang ditawarkan bisa lebih tinggi dari sebelumnya atau meningkat.
Mengenal Jenis-jenis Branding
Setidaknya ada 3 jenis branding yang populer di kalangan pebisnis online. Pertama, ada product branding, di mana tujuannya adalah untuk memperkenalkan produk, baik itu barang ataupun jasa kepada masyarakat luas agar lebih dikenal, sehingga nantinya bisa mempengaruhi konsumen untuk membeli ataupun menggunakan produk tersebut.
Kedua, ada yang dinamakan personal branding. Ini adalah proses untuk memperkenalkan diri kepada audiens atau masyarakat sebagai seseorang yang ahli di bidang tertentu.
Terakhir, ada yang dinamakan corporate branding, yang mana merupakan proses membangun citra diri atau reputasi sebagai perusahaan yang memiliki produk atau jasa yang ditawarkan.
5 Cara Membangun Branding yang Baik Melalui Website
Proses menjalankan branding bukanlah hal yang bisa dilakukan dalam sejekap atau sekedipan mata. Ada begitu banyak prosedur yang harus dirancang serta dicoba satu persatu agar bisa mencapai hasil yang maksimal. Berikut ini adalah 4 cara membuat branding produk, personal maupun perusahaan yang bisa dijalankan melalui penggunaan situs!
1. Beli Hosting dan Domain yang Menarik
Hal pertama yang harus dilakukan ketika memutuskan untuk membangun citra diri yang positif melalui website adalah membeli hosting yang kapasitasnya mumpuni disertai domain yang menarik, atau sesuai dengan produk yang ditawarkan.
Untuk menghemat biaya, kamu bisa mengintip promo hosting web termurah yang ada di penyedia layanan hosting dan domain. Jika sudah menemukannya, jangan lupa untuk membelinya segera bersamaan dengan top level domain (TLD) nya.
2. Buat Desain yang Responsive
Ketika kamu melakukan branding melalui website, maka jangan lupa juga untuk memilih desain yang responsive dan user friendly, sehingga nantinya pengunjung atau calon pelanggan betah untuk berlama-lama berada di halaman situs tersebut.
3. Sediakan Halaman Profil
Siapa kamu? Apa produk yang ditawarkan? Setidaknya jawaban atas pertanyaan tersebut harus ada pada halaman profil di situs. Ini akan membantu pengunjung untuk mengetahui terlebih dahulu terkait diri kamu, produk yang tersedia secara umum, serta alasan mengapa produk tersebut ada.
4. Selalu Membuat Konten Positif yang Sesuai dengan Target Pasar
Saat mempromosikan diri di internet, kamu pasti sudah melakukan riset terlebih dahulu terkait audiens atau calon pelanggan yang ingin dicapai, bukan? Nah, dari penelitian atau analisis perilaku pelanggan yang biasanya berisi data terkait jenis kelamin, lokasi, dan usia. Data tersebut bisa dijadikan referensi untuk membuat konten yang sesuai.
Jika bisa, usahakan untuk membuat konten atau artikel website yang sifatnya evergreen, sehingga akan terus dibutuhkan atau dicari sepanjang waktu, dan tentunya bisa bermanfaat untuk pembaca.
5. Perbarui Informasi Produk secara Berkala
Umumnya setiap produk, walaupun tak berganti nama, minimal mereka berinovasi memberikan khasiat atau pelayanan terbaru yang disesuaikan dengan zaman. Tak hanya itu, foto pendukung dari produk pun harus selalu di-update agar relevan dengan produk yang tersedia di sekitarnya.
Nah, itulah cara membuat branding perusahaan, produk ataupun personal melalui website. Yang mana akan lebih tahan lama, karena selama situsnya terus dirawat dan diperbarui, maka branding pun akan terus berlangsung, dan produk maupun profil terkait menjadi lebih mudah ditemukan melalui mesin pencarian.
Bagaimana? Sudahkah kamu melakukan branding di internet melalui website?
