Ini bermula saat aku duduk di kelas IX. Hari itu ujian praktek olahraga. Ujiannya mengelilingi sebuah lapangan sepak bola yang jaraknya enggak begitu jauh dari sekolah. Aku lupa berapa kali putaran, yang pasti seluruh badan pegal-pegal terutama bagian paha dan kaki. Hal yang biasa sih sebenarnya, apalagi untuk aku yang olahraganya seminggu sekali di sekolah. Enggak ada yang aneh kan, oh jelas belum ada. Hingga keanehan itupun terjadi.
![]() |
Gambar oleh StockSnap dari Pixabay |
Baca Juga : Manfaat Minyak Kasturi Untuk Kesehatan
Setelah masuk ke lingkungan sekolah, aku enggak ingat apa-apa, kecuali saat akan turun tangga menuju kelas. Iya, saat itu penglihatan kembali normal. Aku bisa melihat tangan kiri dan kanan dipegangi teman di atas pundak mereka masing-masing. Perasaan mual dan keringat dingin pun udah hilang. Jadi, mungkin itulah rasanya pingsan. Walaupun ya aku berarti masih bisa berjalan. Karena kalau enggak jalan pasti udah dibopong atau digendong.
Arti kata pingsan
Kalau ditelusuri di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Pingsan ini mempunyai dua suku kata ping-san. Sebuah kata kerja yang artinya tidak sadar, tidak ingat. Sementara dari portal atau situs tentang kesehatan, pingsan ini adalah suatu kejadian saat seseorang tiba-tiba kehilangan kesadaran untuk sementara waktu. Secara medisnya disebut sebagai sinkop dan disebabkan karena melambatnya aliran darah menuju otak secara mendadak, jadi otak enggak dapet suplai oksigen yang cukup.
Setelah kejadian yang pertama itu, aku enggak mengalaminya lagi. Sampai saatnya tiba di kelas XI, saat aku turut serta dengan kakak untuk berbelanja baju lebaran. Entah itu h- min berapa, aku tanggal pastinya, yang jelas pusat perbelanjaan udah penuh sesak. Terutama yang di sekitaran alun-alun Bandung. Mungkin karena lelah setelah berkeliling di Ciwalk dan dilanjutkan ke Plaza Parahyangan … aku merasakan kembali hal yang sama saat kakak sedang memilih celana jeans.
Baca Juga : Tips Berburu Baju Lebaran Anti Pingsan
Aku berdiri di dekatnya dengan kepala yang udah pening, terasa mual dan keringat dingin mulai membasahi wajah. Mata mulai berkunang-kunang saat kakak mengajak beralih ke toko yang lain. Aku masih mengikutinya dari belakang sampai keadaan di sekitar menguning. Ingin berteriak memanggil kakak namun rasanya tenggorokan terasa tercekat, sulit mengeluarkan suara. Akupun terbawa arus pengunjung yang lain dari arah belakang, terus berjalan hingga semua terlihat menghitam dan aku menabrak beberapa orang di depanku sebelum akhirnya terduduk lemas di lantai. Saat penglihatan pulih, aku sudah di gendong pak satpam. Dibawa ke pintu keluar. Hingga kakak datang sambil ngomel-ngomel karena khawatir. Akhirnya disuruh minum dan puasa pun batal.

Gejala
Setiap orang bisa memiliki gejala yang berbeda-beda sebelum akhirnya tak sadarkan diri. Mulai dari mengantuk, menguap, mual, cemas, bernapas dengan cepat, tiba-tiba berkeringat dingin, limbung, pusing, pandangan mengabur, telinga berdenging, sakit kepala hingga jantung berdebar. Namun ada juga tentunya yang enggak merasakan semua gejala itu, tapi langsung pingsan. Sementara aku, hampir semua gejalanya diborong.
Dengan gejala yang sama kejadian itu kembali terulang saat di perguruan tinggi. Malam setelah selesai latihan padus, rasa pusing dan keringat dinginku semakin parah. Sepanjang perjalanan pulang menuju tempat kos, rasanya berjalan dengan kaki yang enggak menapaki jalan. Akhirnya saat di kamar aku memutuskan untuk tidur, sialnya malah kebelet pipis. Turun tangga semuanya masih normal, begitu di kamar mandi semuanya menguning. Karena duduk di kamar mandi bukanlah ide yang bagus, akupun memaksakan diri untuk keluar dan berjalan. Suasana dapur mulanya gelap seperti biasanya, lama kelamaan gelapnya terasa berbeda, aku bahkan menabrak meja. Aku menyerah, akhirnya duduk di lantai dan memejamkan mata. Entah apa yang terjadi, begitu membuka mata dan melirik ke samping kanan, aku duduk bersebelahan dengan tikus segede mangkok yang akhirnya lari terbirit-birit. Lha tadi dikira patung kali ya akunya.
Penyebab tak sadarkan diri untuk sementara waktu
Selain itu bisa juga karena faktor tekanan darah yang mendadak berubah, gangguan syaraf vagus dan juga shock. Pernah denger kan ada yang misalnya mendengar berita atau kabar tertentu tiba-tiba jatuh pingsan
Aku Alhamdulillah uda ngerasain sekali pingsan.
Dan itu kayak blank gitu yaa, bangun sakit kepala karena benturan pas jatuh pingsan wkwkwk
seumur0umur aku belum pernah pingsan sih, semoga jangan deh hehe.. kadang penasaran juga rasanya kaya gimna, hehe.. pernah hampir aja mau pingsan pas dulu hamil, udah mulai gelap tp untung masih sadar 🙂